Jumat, 29 Maret 2013

Match Preview: Persiba Balikpapan vs Barito Putera

BARTMAN - Barito akan menjalani derby Kalimantan pertama di Liga Super Indonesia melawan Persiba Balikpapan. Duel akan dihelat pada 28 Maret 2013 di Stadion Persiba Balikpapan. Pertandingan ini adalah pertemuan kedua mereka dalam 4 bulan terakhir, yang pertama berlangsung di Stadion Segiri Samarinda pada ajang Inter Island Cup lalu berakhir dengan skor 1-1. Waktu berjalan, permainan kedua berkembang, duel antara dua tim ini tidak akan sama seperti yang terjadi 4 bulan lalu.



Oleh : Agi Ramadhani


Menjadi tim promosi yang penuh kejutan, Barito Putera duduk di posisi 5 klasemen. Walaupun demikian, ada satu hal yang terus dinanti-nantikan oleh segenap tim dan pendukung fanatik Barito, kemenangan di laga tandang. Hingga sekarang belum sekalipun Barito memenangkan laga tandangnya. Sementara itu Persiba Balikpapan, saat ini berada di posisi 14 klasemen. Kehilangan banyak pemain bintang musim lalu seperti Aldo Barreto, Asri Akbar, Sultan Samma dan Supriyadi sedikit banyak mempengaruhi kualitas tim. Walaupun keluarnya bintang-bintang tersebut digantikan oleh pemain lain seperti Mahmoud El Ali, Patrice N’Zekou dan Precious Emoujiraye permainan Persiba terlihat kurang impresif. Bukti kegagalan pemain baru menggantikan pemain lama adalah dipecatnya Precious baru-baru ini oleh manajemen tim.
Statistik Kedua Tim
Hasil 5 pertandingan tandang Barito :
Tim Kandang
Skor Akhir
Tim Tandang
PBR
1-1
Barito Putera
Sriwijaya
3-2
Barito Putera
Persita
1-1
Barito Putera
Persiwa
1-0
Barito Putera
Persipura
4-1
Barito Putera
Dari hasil 5 pertandingan tandang Barito 3 kali kalah dan 2 kali seri dengan kebobolan 10 kali dan baru mencetak 5 gol. Hasil yang tidak bisa dikalatakan jelek, mengingat 3 kekalahan yang dialami terjadi ketika melawan  tim kuat.
Hasil 6 pertandingan kandang Persiba :
Tim Kandang
Skor Akhir
Tim Tandang
Persiba
1-2
Gresik Unt
Persiba
1-0
Arema
Persiba
1-0
Persela
Persiba
3-3
Persepam
Persiba
2-2
Persiram
Persiba
3-1
Persidafon
Bermain 6 kali di kandang sendiri Persiba hanya mampu menang 3 kali, seri 2 kali dan kalah 1 kali. Mencetak total 11 gol dan kebobolan 8 gol.  Gresik yang mengalahkan Persiba dan Persepam Madura yang menahan imbang patut diingat adalah tim yang sudah dikalahkan Barito.
Pemain Kunci
Patrice N’Zekou adalah satu-satunya pemain yang telah bermain di 11 laga Persiba. Jumlah pertandingan memperlihatkan peran vital pemain yang musim lalu membela PSPS Pekanbaru ini. Meskipun baru mencetak 1 gol, tak perlu diragukan N’Zekou adalah motor permainan tim, perannya agak sama dengan Gustavo Lopez di Persela. Nama-nama lain ada Absor Fauzi (bek) Fengky Turnando (gelandang) dan Mahmoud El Ali (striker). Dua nama terakhir adalah top skor tim yang masing-masing telah mencetak 3 gol. Ada juga sebenarnya Precious yang telah memainkan 10 laga, namun seperti yang sudah diberitahukan, Precious sudah dipecat dan kemungkinan posisinya akan digantikan oleh Ahmad Maulana Putra, bek tengah berpostur 183 cm yang sudah 6 kali dimainkan (4 starter 2 pengganti)
Barito dipastikan tidak diperkuat Sackie Doe dan Agus Cima yang cedera. Cima yang telah 10 kali main musim ini posnya kemungkinan akan diisi oleh Supriyadi. Supriyadi memang musim ini hanya tampil 4 kali (3 kali pengganti), namun sebagai eks punggawa Persiba tentu Supriyadi paham betul atmosfer sepakbola Balikpapan. Amirul dan Djibril yang sudah 11 kali bermain dan Dedi Hartono, Njobi Elad, Mekan Nasyirov, Nehemia serta Fathur Rahman yang sudah 10 kali bermain tetap akan menjadi andalan Salahudin. Khusus untuk Neme, 10 penampilannya diraih dengan 9 kali menjadi pengganti dan sekali menjadi starter. Neme adalah supersub Barito.
Head to Head
Fengky Turnando (22th) dan Mahmoud El Ali (29th) akan berduel dengan Njobi Elad dan (kemungkinan) Daewon Ha. Bek Barito harus mewaspadai Ali yang merupakan eks striker Tim Nasional Libanon  memiliki track record yang bagus sebagai striker, di klub sebelumnya Ali mencetak 48 gol dari 91 pertandingan. Ali adalah striker dengan penyelesaian akhir yang bagus, Njobi dan Daewon harus waspada dan disiplin menjaga pergerakan pemain ini.
Mengingat N’Zekou adalah motor permainan Persiba, Salahuddin kemungkinan akan menurunkan pemain berposisi gelandang bertahan untuk menutup pergerakannya. Septariyanto (atau siapapun yang diturunkan Salahuddin mengisi pos Sackie) diharapkan mampu menjalankan peran ini sebagaimana menutup peran Gustavo ketika melawan Persela. Barito yang serangannya terfokus di sayap akan menyajikan duel antara Amirul dan Dedi Hartono melawan bek-bek sayap Persiba
Yongki yang sudah mencetak 2 gol atau Sugeng yang dalam beberapa partai dipercaya Salahudin memiliki kans yang sama untuk menemani Djibril di lini tengah. Katakanlah Djibril berduet dengan Yongki, mereka akan berhadapan dengan duet Absor Fauzi dan Ahmad Maulana. Djibril yang merupakan top skor kedua ISL dan Yongki yang merupakan striker timnas melawan 2 bek lokal yang nama-nya belum dikenal luas. Di sektor ini Barito unggul, mutlak.
Kesimpulan
Menurut catatan, ketika bermain di kandang Persiba kebobolan 4 dari total 8 golnya direntang menit 45-60. Rentang ini adalah titik terlemah Persiba dan harus dimanfaatkan oleh Barito. Persiba yang catatan kandangnya tidak angker, musim lalu menang 10 kali, seri 4 kali dan kalah 3 kali. Melawan Barito yang walaupun belum pernah menang di laga tandang tampak menyuguhkan permainan menjanjikan membuat duel ini sepertinya akan berkesudahan imbang.
Hasil imbang tampak wajar, jika menang Barito Putera luar biasa! 

Sumber : www.isl.baritomania.com