BARTMAN – Barito
Putera sukses membalas kekalahan atas Mitra Kukar pada putaran pertama
lalu. Masih tak hilang di ingatan, ketika penalti kontroversial dari
wasit Moch Adung berhasil dikonversi Esteban Herrera menjadi gol di
menit 90+3. Kini, giliran Barito Putera yang mengalahkan Mitra Kukar
dengan skor telak 5-1. Pembalasan yang sempurna.
Oleh : @zezenforhot
Bermain
di kandang sendiri di Stadion Demang Lehman dan di depan ribuan
Bartman, anak asuh Salahudin dibebani harus menang. Laga ke-20 Barito
Putera di Indonesia Super League (ISL) musim ini sukses dilewati dengan
kemenangan.
Babak Pertama
Kick
off baru dimulai, pertandingan baru berjalan satu menit, Bartman
langsung dibuat bersorak lewat gol Risky Ripora. Pemain yang baru
direkrut pada putaran kedua ini menciptakan gol indah lewat tendangan
kerasnya dari luar kotak penalti.
Terus
menggempur pertahanan Mitra Kukar, Barito Putera kembali memperbesar
keunggulan di menit 11. Handsball Rachmat Latif di kotak penalti membuat
wasit Thoriq Alkatiri tidak ragu menunjuk titik putih. Coulibaly
Djibril sukses menjalankan perannya sebagai algojo. Gol ke-15 Djibril
musim ini, dan kini hanya terpaut satu gol dengan pemuncak daftar
topskor ISL, Boaz Solossa yang sudah mengemas 16 gol.
Di
menit 43, Barito Putera kembali memperlebar jarak. Tendangan bebas Okto
Maniani tidak mampu dihalau kiper Mitra Kukar, Syamsidar. Skor 3-0
menutup babak pertama.
Babak Kedua
Pelatih
Mitra Kukar, Stefan Hansson langsung memasukkan bomber barunya Ilija
Spasojevic di babak kedua. Memakai tiga penyerang Esteban - Jajang –
Spaso membuat serangan Mitra Kukar lebih hidup. Namun, disiplinnya lini
belakang Barito Putera yang digalang Agus Cima, Guntur Ariyadi,
Supriyadi, dan Fathur Rahman membuat serangan-serangan Mitra Kukar
selalu kandas.
Mitra
Kukar semakin dibuat tak bernafas. Yongki Aribowo yang baru saja
dimasukkan menggantikan Okto Maniani langsung mencetak gol di menit 77.
Mitra Kukar berkesempatan memperkecil ketertinggalan. Namun eksekusi
penalti Esteban Herrera gagal. Tendangannya jauh melambung tinggi di
atas mistar gawang Aditya Harlan.
Syaifullah
Nazar, pemain asli Banua dimasukkan menggantikan Coulibaly Djibril.
Kesempatan ini tak ia sia-siakan. Gol kelima Barito Putera pada
pertandingan ini tercipta lewat kakinya di menit 91. Namun, semenit
kemudian Naga Mekes akhirnya bisa mencuri gol lewat Ahmad Amiruddin.
Skor 5-1 menutup laga Derby Yellow ini.
Kini
Barito Putera hanya terpaut 4 angka atas Mitra Kukar. Barito Putera
masih belum beranjak dari posisi 6 dengan 31 poin, begitu pula Mitra
Kukar masih menempati peringkat 5 klasemen sementara ISL dengan 35 poin.
BEKANTAN HAMUK!!!
Sumber :www.isl.baritomania.com
Sumber :www.isl.baritomania.com